Kondisi kota Jember yang saya lihat, lebih luas dari kota Bogor. Pada kesempatan berkunjung ke Kota Jember, sore hari Saya dan Juhasri sambil mencari makan menyempatkan naik angkot dari Jl. Teuku Umar menuju arah alun-alun Kota Jember. Karena, belum mengetahui jalan, akhirnya mengikuti angkot yang berakhir di terminal Tawang Alun.
Sampai diterminal, langsung pindah angkot untuk kembali arah, yang diperkirakan akan melewati alun-alun Kota Jember. Benar, saja perkiraan saya, angkot yang kami tumpangi, melewatinya.
Kami berdua, turun di alun-alun melihat lingkungan yang rapi. Ada penjualan makanan lesehan yang tertata rapi. Ada juga anak-anak muda yang bermain, skateboard dengan riangnya. Yang bersyukur tadi siang hujan turun, sehingga suasana sore hari terasa segar udaranya.
Perut yang memang lapar, mengarahkan perjalan sore hari itu di warung sate Madura Sakeradi seberang alun-alun Kota Jember. Sate kambingnya bukan hanya sate daging saja, tetapi ada juga yang bervariasi, sate dengan ati maupun daging yang berlemak. Gulai kambingnya pun lumayan. Maknyus, kami berdua melahap pesanan yang sudah datang. Harganyapun lumayanlah buat wisata kuliner sore hari. Sate Campur 20 Tusuk dan satu mangkok gulai kambing beserta 2 piring nasi dan tambah lagi nasi 1 piring nasi, serta 2 gelas teh manis seharga Rp 42.000. Lumayan murah khan?
0 komentar :
Posting Komentar